- Home
- ›
- Pendidikan
- ›
- Festival Film Dokumenter Kebudayaan BPNB Padang
Festival Film Dokumenter Kebudayaan BPNB Padang
Posted: 07.03, by Unknown .
Categories: Pendidikan
Padang –
Pendokumentasian aktivitas kebudayaan merupakan salah satu upaya untuk
melestarikan kebudayaan yang ada di Indonesia. Untuk kelima kalinya,
Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Padang kembali menyelenggarakan
Festival Film Dokumenter untuk wilayah Sumatera Barat, Bengkulu, dan
Sumatera Selatan.
Festival terdiri
dari beberapa kegiatan diantaranya lomba pembuatan film dokumenter
kebudayaan, pemutaran film peserta lomba di tengah-tengah masyarakat,
dan pelatihan pembuatan film dokumenter. Tujuan dari kegiatan-kegiatan
ini diharapkan dapat mendorong bertambahnya jumlah masyarakat yang
melakukan pendokumentasian aktivitas kebudayaan, menjadi ajang
pertukaran pengetahuan budaya, dan juga dapat berefek terhadap
peningkatan kualitas pendokumentasian aktivitas budaya.
Untuk lomba
pembuatan film dokumenter kebudayaan menargetkan peserta siswa tingkat
SMA di wilayah kerja BPNB Padang. Ruang lingkup film yang dibuat harus
memasukkan unsur-unsur kebudayaan yang ada di wilayah masing-masing,
meliputi: pemainan tradisional, seni tradisi, upacara tradisional,
pengobatan tradisional, pakaian tradisional, dan makanan tradisional.
Kepala BPNB Padang, Nurmatias pada jumpa pers di
Kuranji, Padang (21/08) mengatakan dengan adanya kemajuan teknologi
audio visual memungkinkan masyarakat melakukan pendokumentasian
aktivitas kebudayaan. “Bahkan dengan handphone saja anak-anak dapat mendokumentasikan hal-hal yang berkaitan dengan sejarah dan budaya yang ada di sekitar mereka,” ujarnya.
Nurmatias juga
menambahkan khususnya dengan adanya lomba pembuatan film dokumenter
kebudayaan ini selain membantu menginventasisasi aktivitas kebudayaan,
juga dapat merangsang minat siswa SMA untuk mengembangkan kemampuan
bidang audio visual secara profesional yang berkarakter dan mempunyai
jati diri kuat sebagai bangsa Indonesia.
Disisi lain,
Nurmatias berharap melalui pendokumentasian dapat mengamankan
upaya-upaya pencaplokan hak paten oleh negara lain. Menurutnya
kebudayaan bisa lintas daerah, provinsi, dan budaya. Dalam kondisi yang
ada, banyak kebudayaan kita yang sudah dipatenkan oleh negara lain
karena saat ini kebudayaan Indonesia dinilai mempunyai nilai ekonomi dan
industri. “Dengan adanya kegiatan ini, kebudayaan yang ada bisa kita
lestarikan, kita amankan dari usaha-usaha pencaplokan, sekaligus menjadi
kebanggaan kita bahwa tingginya nilai kebudayaan Indonesia diakui
negara lain yang memanfaatkannya,” jelasnya. (AR)
Sumber : http://www.kemdiknas.go.id/kemdikbud/berita/1657
Related News
Most Popular stories
- Polo KOM 22 CEWEK Rp. 75.000
- Samsung Galaxy S III - 16 GB - Marble White RP 5.489.000
- Modem NOKIA 10.2 Mbps download speed and up to 5.76 Mbps upload speed Rp. 230.000
- MARI BERGABUNG DI LAPAK BISNIS ONLNE OLEH GP3
- Jaket Wolverine ASLI Ori Rp. 999.000
- JUAL POWER BANK ROKOK 5600MAH MURAH Rp. 120.000,-
- Micro SD 2GB Sandisk Harga Rp. 37,000,-